rumah (pecinta) anggrek fix!

 

 
masih inget rumah pecinta anggrek yg ini? kan tulisannya masih to be continuednya ya, bersambung becos desain itu harus dimajuin dulu ke developer sebelum dibangun. daaaaaann seperti dugaan, desain ituh ditolak karna nanti akan beda sendiri dari rumah2 secluster. aneh sih peraturannya padahal rumah kan ga bisa disamain karna karakter orang kan gada yg sama. yg lebih aneh lagi bagian lantai bawah mesti plek jiplek sama seperti desain awal sedangkan yg boleh diutak atik hanya lantai 2-nya. ihh batasan macam apa itu. 

tapi bukan arsitek klo ga nemu solusi. berubung si dinding merah sudah mendominasi tampak jd susah diapa2in, akhirnya saya (dan mr.B karna ini proyek konsultan kita) memutuskan untuk menambah sesuatu yg sifatnya natural biar ga terlalu nabrak sama konsep.

gimana? buat kita ini adalah solusi yang terbaik. konsep awal rumah anggrek yang majang2in anggrek didepan rumah sebagai penanda klo si empunya rumah cinta sama anggrek masih bisa diakomodir dengan adanya planter box di sepanjang tampak balkon lantai 2. ari n bembi, sang empunya rumah langsung setujuh. ahh senang!

oiya kita juga kebagian ngerjain pembangunannya, nanti foto2 pembangunannya (semoga) bisa menyusul yah!